Selasa, 29 Agustus 2017

perihal kamu

Ini perihal kamu—
Yang akhir akhir ini mengganggu pikiranku
Yang menjadi alasanku tersipu malu,
Yang selalu membuat hatiku berbunga melulu

Ini perihal kamu—
Yang selalu nyata dan ada disisiku,
Yang tak pernah paham bahwa aku mencandu senyum mu,
Yang barang sedetikpun tak henti kurindu.


Ini perihal kamu—
Yang menambah warna dalam hari-hariku,
Yang tak henti-hentinya ada dalam pikiranku,
Yang menimbulkan semburat merah jambu dipipiku.

Ini perihal kamu—
Yang menabur tanya pada gembur harapku,
Yang menjadi pinta dalam doaku,
Yang menimbulkan sepucuk keinginan memiliki dalam hatiku

Ini perihal kamu—
Yang ialah bahagiaku,

Tapi bukan milikku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar