Bukankah menyakitkan
ketika kau bisa bersamanya tapi dia telah jauh berada dari hatimu?
Aku tau, manusia
kapanpun bisa berubah. Menjadi lebih baik atau sebaliknya adalah pilihan mereka
sendiri.
Lantas, kenapa tuhan
nyiptain hati kalau buat dipatahin kayak gini?
Yaaaaa…. Aku patah
hati. Hatiku hancur! Aku terus-menerus sedih. Dan aku bertanya pada bintang di
langit yang mustahil banget bisa menjawab semua kegelisahanku. Yang kudapat,
hanya angin malam yang menjawab lewat hembusan yang menerpa wajahku. Dinginnya juga mampu menusuk ke dalam tulang
rusukku.
Semuanya telah
berganti. Roda telah berputar. Aku akan
menyapa masa depan. Menata untuk kehidupan selanjutnya. Ya! aku ingin menjadi
seorang penulis. Penulis terkenal, dan sukses.
Saat ini, aku sedang
tak ingin jatuh lagi. Ternyata sakit bukanJ
Ah sudahlahh…….
Salam hangat
Calon penulis. HeheJ
Tidak ada komentar:
Posting Komentar